Mengenalkan 5 Cabang Olahraga Tradisional Kepada Anak Sekolah Dasar

Olahraga tradisional merupakan salah satu warisan budaya Indonesia yang sudah ada sejak jaman dahulu sebelum perkembangan teknologi seperti saat ini.

Meskipun olahraga ini terkesan tradisional dan kuno, tetapi olahraga ini masih banyak di gemari oleh anak-anak terumatama anak-anak di pedesaan sebagai permainan saat bermain bersama teman sebaya nya. Tetapi memang kebanyakan anak jaman sekarang lebih banyak bermain gadget dari pada berolahraga.

Hal itu lah yang menjadi salah satu alasan Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kabupaten Kuningan menggelar lomba olahraga tradisional karena memiliki tujuan yaitu sebagai salah satu langkah melestarikan kebudayaan tradisional masyarakat Indonesia jaman dahulu dan mengenalkan kembali permainan rakyat tersebut kepada siswa – siswi sekolah dasar dengan harapan dapat menumbuhkan bibit-bibit atlet olahraga tradisional pada anak sekolah dasar (SD).

Ketua Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (KORMI) Kabupaten Kuningan, Ika Siti Rahmatika, juga menyebutkan permainan rakyat yang berkembang cukup lama ini perlu dilestarikan. “Saya berharap, dengan adanya kegiatan ini kita dapat menumbuhkan bibit-bibit atlet olahraga tradisional yang berprestasi dan juga melestarikan olah raga tradisional sebagai peninggalan budaya bangsa Indonesia,” tuturnya.

Nah ada apa saja sih 5 cabang olahraga yang biasa nya ada di sekolah dasar dan biasa di lombakan tersebut. 5 cabang olahraga tersebut yaitu yang pertama ada dagongan, kedua ada hadangan, ketiga ada sumpitan, ke empat terompah Panjang dan yang terakhir ada egrang.

Mari kita bahas satu persatu dari 5 cabang olahraga tradisional tersebut.

Dagongan

Dagongan adalah salah satu olahraga tradisional yang berasal dari daerah Minahasa. Olahraga ini biasa nya hanya di mainkan oleh laki-laki.

Dagongan sendiri memiliki arti tolak menolak. Oleh karena itu di dalam permainan ini pun cara bermain nya yaitu saling mendorong dengan lawan nya.

Jika di dalam perlombaan tarik tambang kita harus saling tarik menarik dengan lawan, maka dagongan sebalik nya. Alat untuk permainan dagongan itu adalah bambu yang berukuran cukup besar dengan panjang 6 meter.

Nah untuk cara bermain nya setiap permainan ada 2 regu yang akan bermain, di setiap regu terdiri dari 5 orang laki-laki.

Untuk permainan nya yaitu setiap orang berbaris sesuai regu nya dengan berbanjar terlebih dahulu kemudian saling berhadapan dengan lawan nya sambal mencekram erat pada setiap ujung bambo.

Tidak ditengah atau salah satu regu di tengah, semua nya harus seimbang berada di ujung kedua bambo. Kemudian Ketika wasit sudah memberikan aba-aba di mulai, maka setiap regu harus saling mendorong hingga salah satu regu terdorong sampai batas tengah yang sudah di tentukan sebelum nya.

Hadangan

Hadangan atau bahasa familiar di masyarakat nya yaitu gobak sodor, merupakan olahraga tradisional beregu yang di dalam nya terdapat 8 orang pemain, yang dimana 5 pemain inti dan 3 pemain cadangan.

Olahraga hadangan biasa di mainkan di lapangan yang berukuran 15x9 meter, dan terdapat 6 petak/kotak yang di batasi garis dari kapur atau semacam nya.

Cara bermain nya itu sendiri yaitu di anatara 2 regu yang bermain akan ada salah satunya yang menjadi regu penjaga dan satunya jadi regu penyerang.

Untuk regu penjaga ke lima orang tersebut bertugas menjaga setiap petak tetapi berdiri di atas garis nya saja, tidak boleh masuk petak tersebut, jika masuk secara sengaja maka permainan berhenti dan regu penjaga dengan regu penyerang di tukar dan regu penjaga harus menepuk lawan nya yang ingin memasuki petak yang ia jaga agar tidak lolos.

Sedangkan untuk regu penyerang bertugas untuk melewati regu penjaga dengan masuk ke setiap petak dari ujung garis awal ke ujung garis akhir dan lembali lagi ke garis awal. Maka itu masuk ke dalam poin.

Egrang

Egrang merupakan olahraga tradisional yang alat utama nya yaitu bambu yang di buat sedemikian rupa agar bisa di pakai nyaman untuk kaki berpijak.

Cara bermain egrang sendiri termasuk susah-susah gampang. Susah karena harus menyeimbangkan badan agar bisa berjalan menggunakan egrang tersebut, dan gampang karena tidak ada aturan baku lain nya selain berjalan sampai finish dan tidak boleh terjatuh atau kaki menapak langsung ke tanah.

Terompah Panjang

Terompah Panjang atau Bahasa familiar di masyarakat nya yaitu bakiak merupakan salah satu olahraga tradisional beregu lain nya yang menggunakan kayu Panjang dan dibuat seperti sendal namun dalam satu buah nya terdapat 3 tempat kaki untuk 3 orang, dan sepasang nya terdapat 6 setengah lingkaran tempat kaki tsb.

Cara bermain nya sendiri yaitu dalam satu regu terdiri dari 3 orang dan setiap pemain harus menjaga kekompakan dan keseimbangan agar tidak terjatu dan bisa berjalan hingga finish.

Baca Juga : SERUNYA GURU-GURU DI SALATIGA MENGISI WAKTU NGABUBURIT DENGAN MEMBUAT GAME

Sumpitan

Mungkin beberapa masyarakat kurang familiar dengan olahraga tradisional ini, karena permainan ini merupakan salah satu warisan suku Dayak.

Namun permainan ini juga sebenarnya banyak di gunakan oleh masyarakat-masyarakat suku pedalaman untuk berburu. Sumpitan sendiri terbuat dari kayu yang dimana ada dua bagian alat nya yaitu sumpitan dan anak sumpitan.

Untuk sumpitan sendiri memiliki bentuk Panjang sekitar 150cm seperti paralon, dan anak sumpitan yang juga dari kayu sepanjang 25 cm yang di raup agar tajam.

Nah itulah beberapa contoh olahraga tradisional yang wajib siswa-siswi sekolah dasar ketahui. Semoga siswa-siswi jaman sekarang bisa lebih mengenal kebudayaa masyarakat Indonesia yang sudah ada sejak dulu agar bisa melestarikan nya. Kamu juga bisa belajar membuat permainan edukasi untuk anak-anak dengan mengikuti kelas online Belajar Membuat Game Edukasi.

Sumber referensi :

https://lms.syam-ok.unm.ac.id/course/info.php?id=6262

http://sukabumikab.go.id/portal/foto_berita/83inklusif.jpeg

warisan budaya takbenda indonesia

https://pingpoint.co.id/berita/mengenal-permainan-olahraga-tradisional-sumpitan/