Istilah public speaking tentu sudah tidak asing lagi di telinga kita. Bahkan, secara tidak sadar kita sudah melakukannya lho. Mulai dari presentasi di kelas hingga pidato adalah salah dua contoh public speaking yang sering kita praktikan sehari-hari.
Tapi sebelum lebih jauh, yuk kenali dulu apa yang dimaksud public speaking!
Apa itu Public Speaking
Banyak yang sering mendengar istilah satu ini tapi tidak benar-benar paham artinya.
Melansir dari EF.co.id, public speaking adalah sebuah kegitan yang dilakukan seseorang untuk menyampaikan informasi secara lisan kepada khalayak ramai.
Contoh Kegiatan yang Termasuk Public Speaking
- Pidato
- Ceramah
- Sambutan
- Presentasi
- Master of Ceremony (MC)
- Mengajar
- Konferensi Pers
- Briefing
Manfaat Public Speaking
Setelah tahu contoh kegiatan yang termasuk publik speaking, tentu kita sadar bagaimana soft skill yang satu ini berguna bagi kehidupan sehari-hari, bukan.
Tak hanya berguna untuk siswa siswi yang masih sekolah untuk melakukan presentasi tugas saja, lho. Public Speaking juga bisa dibawa sampai dunia kerja ketika mempresentasikan sebuah projek dalam rapat.
Melansir dari GridHype.ID, berikut beberapa manfaat public speaking di dunia kerja.
Meningkatkan Percaya Diri
Mengasah soft skill public speaking di dunia kerja tentu bisa meningkatkan rasa percaya diri ketika berhadapan dengan banyak orang.
Hal ini tentu baik untuk perkembangan karir. Pasalnya, kita jadi mudah mengontrol diri ketika berbicara.
Saat melakukan presentasi pun, materi yang kita sampaikan jadi lebih mudah diterima audiens.
Memperluas Relasi
Seiring dengan rasa percaya diri yang terbangun, public speaking juga dapat membantu kamu memperluas jaringan dan koneksi di dunia kerja lho.
Memiliki kemampuan berkomunikasi yang baik dalam menyampaikan ide tentu akan dengan mudah membuat orang tertarik dengan kita.
Dari sinilah relasi akan terbangun.
Sarana Aktualisasi Diri
Masih berkaitan dengan rasa percaya diri, dengan menguasai public speaking kita juga bisa mengaktualisasi diri dan menunjukkan potensi diri kita lho.
Selain bisa menyampaikan informasi secara gamblang ke audiens, dengan kemampuan public speaking yang bagus kita juga bisa secara tidak langsung mempromosikan diri.
Pasalnya, berbicara di depan khalayak umum sama dengan mengekspresikan diri secara lisan.
Apalagi seperti yang kita tahu, kemampuan seseorang dalam menguasai soft skill mempengaruhi 82% kesuksesannya.
Baca Juga : 4 Langkah Selanjutnya, Setelah Kamu Ikut Program MSIB
Tips Public Speaking Buat Pemula
Setelah kita mengetahui apa itu public speaking dan manfaatnya di dunia kerja, mari kita belajar mengusai soft skill yang satu ini.
Melansir dari Mebiso, ada beberapa hal yang harus diketahui. Berikut tips public speaking buat pemula.
Spontan
Jangan jadi pembicara atau public speaker yang terlalu menghafal materi. Jadilah spontan.
Pasalnya, jika terlalu menghafal materi pembawaan kita bakal kaku. Selain itu, ketika kita lupa satu kata atau kalimat dalam isi materi biasanya presentasi akan kacau karena kita panik.
Kenali Audiens dan Ajak Interaksi
Tujuan kamu dalam melakukan public speaking tentu untuk menyampaikan informasi atau materi, bukan.
Oleh karenanya, lebih baik kamu mengenali audiens yang kamu sasar. Sehingga, ketika menyusun materi yang dibawakan bisa tepat sasaran.
Selain itu, ajaklah audiens untuk berinteraksi. Kamu bisa melemparkan pertanyaan untuk mendapatkan feedback atau juga humor agar suasana bisa cair dan tidak tegang.
Menurut Anthony Robbins, salah satu motivator dunia, humor bisa menjadi sarana penyampaian informasi secara lebih halus lho.
Manajemen Waktu
Selain menguasai materi, dalam melakukan public speaking kita juga harus menguasai manajemen waktu lho.
Jangan sampai karena terlalu santai di awal, kita jadi tergesa-gesa dalam menyampaikan materi di akhir karena waktu sudah mau habis.
Dengan menguasai manajemen waktu, kita juga bisa menyampaikan materi secara tepat sehingga penonton percaya dengan kredibilitas kita sebagai pembicara.
Itulah beberapa tips public speaking buat pemula. Semoga kamu nggak grogi lagi, ya!