Di dalam dunia kerja, tidak hanya public speaking dan negotiation skill saja yang berguna. Namun, leadership skill juga bisa menunjang karirmu di masa depan.
Pasalnya, leadership skill menjadi salah satu soft skill yang dihargai para pemberi kerja karena menunjukkan kecakapan kamu dalam melakukan komunikasi yang baik dalam berbagai situasi dan masalah.
Memahami pengertian leadership skill tentu akan menguntungkan kamu dalam mencari pekerjaan. Apalagi, jika posisi yang ingin kamu lamar membutuhkan keahlian dalam people management.
Apa itu Leadership Skill?
Melansir dari Indeed, leadership skill adalah kemampuan seseorang untuk mengatur orang lain agar bisa mencapai tujuan bersama. Dalam leadership skill seseorang dituntut untuk bisa memotivasi orang lain untuk mengerjakan suatu tugas dalam tenggat waktu yang sudah ditentukan.
Namun, leadership skill tidak hanya kemampuan untuk memerintah atau menyuruh saja. Leadership skill sendiri membutuhkan soft skill lain seperti berikut.
- Patience
- Empathy
- Active listening
- Reliability
- Dependability
- Creativity
- Positivity
- Effective feedback
- Timely communication
- Team building
- Flexibility
- Risk-taking
- Ability to teach and mentor
Bagaimana Jadi Pemimpin yang Baik?
Baik kamu seorang manajer ataupun cuma pinpinan projek, menjadi pemimpin yang baik sangat diperlukan. Karena, dengan menjadi pemimpin yang baik kamu akan bisa membangun tim yang kuat dalam memastikan bisnis berjalan lancar dan sesuai rencana.
Leadership skill sendiri kerap disalah artikan sebagai sebuah bakat. Padahal, leadership skill itu bisa dipelajari dengan cara belajar dan terus melatih ketrampilan interpersonal dan komunikasi.
Menilai pemimpin yang baik bisa dilihat dari kerja tim. Pemimpin yang baik akan melibatkan keikutsertaan anggota dalam setiap aktivitas. Selain itu, pemimpin yang baik juga akan menghilangkan hambatan-hambatan setiap anggota agar keikutsertaannya.
Baca Juga : Mengetahui Pentingnya Membentuk Leadership Sejak Sekolah, Berikut Penjelasan Lengkapnya!
Bagaimana Cara Mengasahnya?
Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, leadership skill bukanlah suatu bakat bawaan lahir. Sehingga leadership skill itu sendiri bisa diasah seiring bertambahnya pengalaman.
Beberapa cara yang bisa meningkatkan leadership skill antara lain.
Ambil inisiatif
Jadilah orang yang out of the box atau berpikiran di luar dari jobdesk kamu. Pikirkan apa yang bermanfaat dalam jangka waktu yang panjang untuk semua anggota tim.
Atau, kamu juga bisa bertukar pikiran dengan anggota yang lain dan mendiskusikan apa yang seharusnya dilakukan untuk mendorong pencapaian target bersama.
Mintalah lebih banyak tanggung jawab
Jikalau tugas kamu sudah selesai, kamu bisa mengambil inisiatif dengan meminta lebih banyak tanggung jawab. Maksudnya, kamu bisa menawarkan bantuan yang sekiranya mampu dilakukan. Atau bahkan, tugas baru yang justru akan membuat ketrampilanmu bertambah.
Selain itu, dengan meminta lebih banyak tanggung jawab kamu akan menjadi orang yang mudah dipercaya dan diandalkan oleh anggota tim lain dalam segala tugas.
Kuasai ketrampilan khusus
Jika kamu merasa memiliki ketrampilan khusus yang tidak dimiliki anggota tim lain, kembangkan lah. Dengan menguasai ketrampilan khusus, maka kamu akan memiliki nilai plus dalam mengelola sebuah proyek.
Menguasai ketrampilan khusus pun tidak bisa instan. Kamu perlu belajar dari banyak orang dan pengalaman yang luas agar bisa mencapai titik itu.
Melansir dari The Balancecareers, memahami pengertian leadership skill dapat membantu kamu dalam 'menjual diri' kepada para pemberi kerja.
Kamu bisa menuliskan leadership skill dalam membuat resume untuk meyakinkan para pemberi kerja bahwasannya kamu adalah orang yang bisa dipercaya dan mampu bekerjasama dalam tim.
Jangan lupa juga, ketika proses interview kamu berikan contoh sikapmu ketika menjadi seorang pemimpin yang baik.