Tanpa kita sadari, kita begitu akrab dengan musik digital. Setiap hari kita mendengarkan musik dengan beragam layanan musik digital dan streaming.
Sebetulnya apa itu musik digital? Bagaimana cara membuatnya? Apa saja kelebihan dan kekurangannya? Simak ulasan lengkapnya dalam artikel ini ya!
Pengertian Musik Digital
Musik digital, yang kadang disebut juga dengan audio digital, merupakan harmonisasi bunyi yang diciptakan melalui perekaman, baik menggunakan alat-alat musik analog ataupun alat-alat musik digital (dengan bantuan komputer dan software tertentu). Rekaman ini kemudian disimpan dan diproses dengan media yang berbasis teknologi komputer.
Tipe-Tipe File Musik Digital
Rekaman dari musik digital dapat didistribusikan ke dalam beberapa format file digital. File-file audio digital seperti MP3 atau AAC tersedia dalam format lossy dan lossless.
1. Audio format lossy
Format lossy biasanya digunakan oleh beragam layanan streaming seperti Spotify dan Pandora. Format ini juga lebih disukai oleh iTunes dan Amazon. Ukurannya yang kecil membuatnya mudah di-download dan disimpan di sebuah portable device. Yang termasuk dalam format file ini adalah AAC, MP3, OGG, dan WMA.
2. Audio format hi-resolution lossless
Tipe file audio yang satu ini merupakan keseluruhan data dari rekaman studio yang orisinal. Format audio ini memiliki kualitas yang tinggi dari segi audio, dan memiliki kapasitas file yang berukuran besar. Yang termasuk dalam format file ini adalah FLAC, ALAC, AIFF, WAV, dan DSD.
Kelebihan dan Kekurangan Musik Digital
1. Kelebihan Musik Digital
- Memiliki format yang beragam, sehingga dapat disesuaikan dengan teknologi yang digunakan.
- Copy memiliki kualitas yang serupa dengan master. Maka, memudahkan untuk penggandaan dari pihak perusahaan rekaman tanpa perlu menurunkan kualitas.
- Proses penjualan dengan pendekatan satu lagu (single) cenderung lebih efisien dan efektif jika dibandingkan dengan medium konvensional seperti CD atau kaset.
2. Kekurangan Musik Digital
- Rawan terjadinya pembajakan
- Penyebaran musik digital di internet tidak dapat dikontrol sepenuhnya oleh label rekaman. Jadi, dapat memengaruhi pemasukan untuk label.
Ke mana Musik Digital Bisa Dijual?
Setelah kamu serius dalam memproduksi musik digital, maka hal yang perlu kamu lakukan selanjutnya adalah mendistribusikan karyamu di platform musik yang dapat menjangkau banyak telinga. Baik itu berupa single atau mini album, kamu bisa memperoleh audiens atau bahkan menjual musikmu.
Walaupun kamu belum memiliki label yang menaungi karyamu, tetapi ada beberapa platform yang bisa kamu gunakan untuk mengunggah karya digitalmu. Berikut di antaranya:
1. Youtube
Platform yang satu ini cocok untuk kamu yang sedang merintis membuat musik digital. Walaupun kamu tidak dapat secara langsung berjualan musik di sini, tetapi kamu bisa me-monetize kontenmu. Jadi, semakin banyak yang menonton, semakin banyak pemasukan yang dapat kamu peroleh.
2. Bandcamp
Platform ini adalah layanan gratis yang bisa digunakan untuk berjualan musik digital. Tidak hanya dapat kamu jual langsung ke pendengar, kamu juga bisa mengumpulkan data dan alamat surel mereka. Walaupun dari pihak Bandcamp mengambil keuntungan sekitar 15% dari hasil penjualan, tetapi mereka memiliki fitur music discovery dan juga aktif merekomendasikan berbagai musik bari kepada pendengar.
3. SoundCloud.com
SoundCloud adalah platform musik digital yang ramah terhadap musisi indie. Kelebihan dari platform ini adalah bisa digunakan untuk mengoreksi detail lagu. Terdapat juga fitur yang bisa membuat karyamu bisa diunggah ke Instagram Story.
4. Indiesound.com
Hampir mirip dengan SoundCloud, platform musik digital buatan lokal ini dapat kamu coba. Kamu bisa menggunakannya secara gratis dan tidak butuh waktu lama untuk melakukan verifikasi karya musik digitalmu.
Baca Juga : Bagaimana Musik Lo-Fi Bisa Mempengaruhi Fokus Belajar Kita? Berikut Penjelasannya!
Software Pembuat Musik Digital
Sekarang, membuat musik tidak perlu repot menggunakan berbagai macam alat musik. Terdapat software bernama FL Studio yang bisa kamu gunakan untuk menciptakan beragam musik dengan kombinasi alat musik yang ada pada software tersebut.
Membuat musik dengan secara langsung dengan memainkan berbagai alat musik seperti piano, gitar, dan lain sebagainya tentu sulit dan memakan banyak biaya. Itulah mengapa penggunaan software FL Studio dapat membantumu membuat musik dengan lebih mudah walaupun tidak memiliki berbagai alat musik ‘asli’.
Dengan banyak fitur dan plugin yang dapat digunakan dalam memproduksi musik, tak heran software yang satu ini menjadi idola di kalangan pembuat musik digital.
Ingin menguasai FL Studio dan menciptakan karya musik digitalmu sendiri? Kamu bisa mengikuti kelas “Menguasai FL Studio Musik Digital Dari Dasar Sampai Ahli” di Gamelab.
Kamu akan belajar dasar-dasar memproduksi musik digital menggunakan FL Studio. Tertarik untuk mengikuti kelasnya? Klik di sini untuk bergabung!
Referensi:
https://id.eyewated.com/definisi-musik-digital/
https://www.cambridgeaudio.com/usa/en/blog/digital-music-file-types
https://www.axe.com/id/inspirasi/culture/platform-musik-digital.html
https://www.gamelab.id/news/171-membuat-musik-digital-praktis-tanpa-alat-musik-dengan-fl-studio