Apa jadinya ketika teknologi AI hari ini, lewat ChatGPT, benar-benar bisa membalas percakapan manusia dengan akurat, humanis, dan lebih memuaskan dibandingkan Google yang selama ini hanya memberikan link artikel / situs saja alih-alih menjawab pertanyaan kita?
Bagi yang belum tahu, ChatGPT merupakan teknologi AI yang dibuat oleh OpenAI yang dilatih secara eksklusif menggunakan data hingga tahun 2021. Dirilis pada 30 November 2022, ChatGPT langsung menggegerkan dunia maya!
Diluncurkan sejak 2015 oleh Elon Musk dan Altman, ChatGPT mampu memahami pertanyaan manusia dan menghasilkan balasan tulisan mendalam yang sesuai. Awalnya, ChatGPT ditujukan untuk mendisrupsi pekerjaan layanan pelanggan otomatis (CS - Customer Support). Lalu, apa saja yang bisa dilakukan oleh ChatGPT?
Fitur-Fitur ChatGPT
- Format Percakapan
ChatGPT mampu menerima dan merespons format percakapan. Berbeda dengan Google yang menggunakan keywords, ChatGPT benar-benar menggunakan pendekatan yang lebih humanis dan manusiawi. - Dinamis
Jawaban atau respon dari ChatGPT sangat dinamis. Setiap respon yang diberikan, melalui proses yang rumit sehingga bisa menghasilkan respon yang berbeda untuk setiap pertanyaan, bahkan untuk pertanyaan yang sama. - Auto Development
ChatGPT dirancang untuk bisa berkembang secara mandiri. Jika pengguna mendapatkan jawaban yang tepat dan memuaskan, kemudian pengguna memberikan masukan kepada ChatGPT, maka sistem di ChatGPT juga akan terus berkembang. Perlu disadari, tentu hal ini juga memiliki kelemahan. - Menanggapi Semuanya
ChatGPT dirancang untuk bisa menanggapi semuanya. Dari mulai esai, solusi perhitungan matematika, sampai pada pembuatan puisi dan cerita. Yap, puisi! Hal ini terjadi ketika ChatGPT mengalami down ketika membludaknya pengguna yang mau mencoba kecerdasannya. Alih-alih menampilkan permohonan maaf, ChatGPT menuliskan puisi mengenai kondisi kelebihan kapasitas yang dialami sistem. - Mengubah Gaya Hidup
Yang semula orang search banyak hal melalui Google (atau sering kita sebut dengan googling), ke depannya jika Google tidak bisa berkompetisi, maka dunia juga akan berubah mengenai pola cara mencari informasi. Salah satunya menggunakan ChatGPT. Bagi pemasaran, tentu ini juga akan berpengaruh, yaitu mengubah secara drastis bagaimana cara memasarkan sebuah produk secara digital. - Gratis
Tentunya ya, GRATIS! - Menggantikan Manusia
ChatGPT dengan sempurna bisa mendemonstrasikan pembuatan kode program rumit menggunakan Python. Ini pertanda yang cukup bahwa pekerjaan seperti jurnalis atau programmer akan berangsur-angsur tergantikan dalam beberapa tahun ke depan.
Batasan ChatGPT
Setiap teknologi secanggih apapun, tetap saja memiliki batasan, seperti:
- Data yang digunakan hanya sampai tahun 2021.
- Tidak sepenuhnya data yang didapatkan valid dan dapat digunakan untuk training.
Tetapi walau begitu, tentu teknologi ini tidak berhenti dikembangkan. Maka, seiring waktu berjalan akan terus terjadi penyempurnaan.
Dampak Beberapa Tahun ke Depan
Dengan rilisnya ChatGPT dengan versi yang hampir stabil (sempurna) ini, maka dampak yang paling utama adalah hilangnya banyak pekerjaan seperti:
- Penulis
- Customer Service
- Programmer (ya, kamu tidak salah baca. Microsoft sedang mengembangkan robot yang bisa membuat kode program sendiri)
- Dan banyak pekerjaan lainnya
Baca Juga : Apa Itu Machine Learning? Pengertian, Teknik Belajar dan Cara Kerjanya
Lalu, Apa yang Harus Kita Lakukan?
Solusinya, kita harus mengasah kreativitas yang tidak bisa diotomasi oleh AI. Dan, kita tetap harus mengikuti perkembangan teknologi terbaru, sehingga tetap bisa bergerak dan bertumbuh bersama.
Kamu bisa mulai untuk #OptimasiYourDigitalSkills di Gamelab.ID mulai dari sekarang!