Grafik adalah gambar atau kerangka yang digunakan untuk visualisasi data sehingga lebih mudah dipahami. Oleh sebab itu, jika kamu lebih sering menggunakan Excel dalam bekerja seperti seorang akuntan, maka kamu perlu memahami bagaimana cara membuat grafik di Excel dengan berbagai format.
Jenis-Jenis Grafik di Excel
Sebelum kamu mulai belajar bagaimana membuat grafik di Excel, ada baiknya kamu perlu mengetahui apa saja jenis grafik di Excel. Dengan demikian kamu dapat memilih jenis grafik yang tepat untuk visualisasikan data yang akan kamu sajikan.
1. Column Chart
Jenis pertama adalah column chart (grafik kolom atau baris). Grafik ini berbentuk vertikal dan sangat ideal untuk membandingkan kategori data atau nilai dari waktu ke waktu. Menariknya, kamu bisa menyajikan grafik kolom ini dalam dua tampilan, yakni ada tampilan 2 dimensi dan 3 dimensi.
Biasanya, grafik ini digunakan untuk beberapa hal berikut ini:
- Rentang nilai, misalnya jumlah item tertentu, penjualan tiap bulan dan lain-lain
- Pengaturan skala saat survei, misalnya skala Sangat Yakin, Yakin, Netral, Tidak Yakin, dan Sangat Tidak Yakin
2. Line Chart
Jika kamu ingin menyajikan data yang lebih banyak perubahannya, misal dari hari per hari, pekan ke pekan atau bulan ke bulan, line chart (grafik garis) adalah pilihan tepat. Grafik garis adalah salah satu jenis grafik yang paling sering digunakan.
Keunggulan grafik garis adalah audiens akan lebih mudah memahami perkembangan suatu data dari waktu ke waktu. Apakah perkembangan tersebut mengalami penurunan atau kenaikan. Jenis grafik ini pun bermacam-macam, ada yang satu garis, garis tumpuk atau 3D.
3. Pie Chart
Pie chart atau dikenal juga diagram lingkaran adalah penyajian data dengan bentuk lingkaran. Grafik ini sangat berguna ketika kamu ingin menyajikan data secara keseluruhan dan bagian-bagiannya. Misalnya dalam satu sekolah, jumlah totalnya ada 1.000 pelajar dengan pembagian 700 siswi dan 300 siswa.
Biasanya, grafik jenis ini digunakan untuk menyajikan data dengan kategori seperti berikut ini:
- Data satu seri
- Perbandingan jumlah kategori dari keseluruhan
- Data dengan tidak lebih dari 7 kategori
Grafik atau diagram lingkaran ini juga dapat kamu sajikan dengan berbagai format mulai dari 2 dimensi dan 3 dimensi. Bahkan, kamu juga bisa menyajikannya dengan tampilan pie of bar.
4. Bar Chart
Selanjutnya, juga ada bar chart atau grafik batang. Grafik jenis ini sangat ideal untuk memvisualisasikan data Excel dengan jumlah kategori yang sedikit. Grafik batang juga merupakan salah satu grafik yang sering digunakan di Excel.
Grafik jenis ini menampilkan visual yang lebih sederhana dengan bentuk kolom horizontal. Tentu saja, kamu dapat memberi warna di masing-masing batang. Bahkan, kamu dapat menyajikan grafik ini dengan bentuk 2 dimensi atau 3 dimensi.
5. Combo Chart
Seperti namanya, grafik ini adalah grafik campuran yang menggabungkan dua atau lebih jenis grafik lainnya. Tujuannya adalah untuk memvisualisasikan antara data lapangan dengan target atau data lainnya. Sehingga audiens dapat dengan mudah memahami perbandingan dan perbedaan antara data target dan data lapangan.
Cara Membuat Grafik di Excel dengan Mudah
Untuk membuat grafik di Excel, sebenarnya cukup mudah. Kamu hanya perlu melakukan beberapa langkah berikut ini:
1. Masukkan Data ke Excel
Siapkan data yang ingin kamu masukkan atau ubah ke dalam bentuk grafik terlebih dahulu. Data ini kamu input secara manual atau dari platform lain, misalnya dari Word atau bahkan data dari website. Jangan lupa untuk menyertakan label di kolom serta baris grafik. Sehingga kamu atau audiens dapat dengan mudah memahami grafik yang kamu buat.
2. Blok atau Sorot Tabel
Setelah data sudah kamu input ke Excel, sorot cell data tersebut. Kamu bisa menyorot data dengan klik kiri, tahan dan geser mouse hingga semua data tersorot. Setelah data tersorot, klik menu Insert (Sisipkan) yang ada di bar atas Excel.
3. Pilih Grafik Sesuai Keinginan
Ketika kamu klik menu Insert, maka ada menu Recommended Charts (Bagan yang Dianjurkan). Dari data tersebut, secara otomatis Excel akan memberikan rekomendasi grafik yang tepat sesuai data yang kamu input.
Jika dari rekomendasi Excel kamu tidak bisa menemukan grafik sesuai keinginan, maka klik tab All Charts atau Semua Bagan. Di menu ini, kamu bisa melihat semua pilihan grafik. Kamu bisa pilih grafik sesuai dengan yang kamu butuhkan.
4. Ubah Judul Grafik
Biasanya, setelah kamu mengubah data menjadi grafik, judul grafik masih default atau bawaan dari Excel. Oleh sebab itu, kamu perlu mengubah judul grafik sesuai dengan tema atau materi data yang kamu visualisasikan.
Tentu saja, saat mengubah judul grafik, kamu bisa memilih jenis font, ukuran hingga warnanya. Ada banyak pilihan yang dapat kamu sesuaikan dengan warna grafik.
5. Atur Tampilan Grafik
Sekarang, sebenarnya grafik kamu sudah jadi. Tetapi, kamu juga bisa mengubah tampilan grafik dengan berbagai pilihan menu yang ada di Excel. Untuk lebih jelasnya, kamu bisa lihat gambar di bawah ini.
Baca Juga : SMK Delta Presiden Kunjungan Industri ke GAMELAB untuk Mendapatkan Materi yang Relevan Industri
Penutup
Ternyata mudah ya cara membuat grafik di Excel. Setelah ini, kamu jangan bingung lagi ketika memiliki tugas dan harus membuat grafik di Excel. Ikuti saja tips di atas. Tetapi, jika kamu ingin menguasai berbagai tips dan trik Excel, kamu dapat mengikuti kelas online di GAMELAB.ID
Apalagi, buat kamu yang ingin bekerja di bagian pembukuan atau perkantoran, Excel adalah salah satu platform yang paling sering digunakan di kantor. Nah, kamu dapat mengikuti kelas Komputerisasi Akuntansi Menggunakan Excel untuk Menjadi Petugas Pembukuan. Kamu akan belajar banyak tentang Excel di kelas ini.
Jika kamu lebih sering menggunakan Google Sheet, kamu bisa mengikuti kelas Menguasai Google Docs dan Sheets Untuk Menjadi Tenaga Perkantoran Umum. Di kelas ini, kamu akan belajar banyak tentang Google Doc dan Google Sheet untuk menjadi tenaga perkantoran profesional. Yuk, segera daftar sekarang.