Menurut ketentuan yang ditetapkan oleh manajemen Kartu Prakerja, dana insentif sebesar Rp600.000 dapat dicairkan setelah menyelesaikan pelatihan Prakerja pertama dan Rp100.000 setelah mengisi dua kali survey. Meskipun demikian, banyak yang gagal cairkan insentif Prakerja walau sudah menyelesaikan pelatihan.
6 Penyebab Gagal Cairkan Insentif Prakerja
Terdapat beberapa penyebab gagal mencairkan dana insentif Prakerja. Setidaknya, 6 penyebab ini yang paling utama:
1. Tidak Hadir Pelatihan
Kehadiran pada pelatihan merupakan salah satu syarat penting untuk mendapatkan dana insentif Prakerja. Peserta diharapkan hadir secara aktif dan menyelesaikan pelatihan dengan baik sesuai dengan persyaratan yang ditetapkan oleh penyedia pelatihan.
Setiap penyedia pelatihan mungkin memiliki persyaratan kehadiran yang berbeda-beda. Misalnya seperti persentase kehadiran minimum yang harus dipenuhi atau tindakan tertentu yang harus dilakukan selama pelatihan.
Sebagai peserta, kamu harus mematuhi persyaratan tersebut agar bisa mendapatkan dana insentif. Jika peserta tidak memenuhi persyaratan kehadiran yang ditetapkan, dana insentif Prakerja tidak akan dicairkan.
Contoh, kamu absen (tidak hadir) dalam jumlah yang melebihi batas yang ditetapkan oleh penyedia pelatihan atau tidak mengikuti proses evaluasi dan tidak mengerjakan tugas yang diberikan selama pelatihan. Jika demikian, maka kamu tidak akan memenuhi syarat untuk mendapatkan dana insentif.
2. Belum Isi Ulasan (Review) dan Rating
Penyebab kedua kamu gagal cairkan insentif Prakerja adalah kamu belum mengisi rating dan ulasan untuk kelas pelatihan Prakerja yang telah kamu selesaikan. Pastikan untuk mengecek kembali apakah kamu sudah memberikan penilaian dan ulasan untuk kelas tersebut.
Penilaian dan ulasan ini penting bagi penyedia pelatihan dan juga peserta Prakerja lainnya karena menampilkan pengalaman kamu selama mengikuti kelas pelatihan. Oleh sebab itu, tuliskan ulasan dan rating dengan jujur dan objektif.
3. E-Wallet atau Nomor Rekening Tidak Aktif
Alasan ketiga kenapa belum menerima dana insentif Prakerja adalah karena nomor rekening atau akun e-wallet yang didaftarkan pada Kartu Prakerja tidak aktif. Penting untuk memastikan bahwa rekening atau e-wallet yang kamu gunakan sudah tersambung dan dalam keadaan aktif.
Jika rekening atau e-wallet belum aktif, kamu perlu mengaktifkannya kembali dan menghubungkannya dengan akun Prakerja. Terkadang, peserta lupa untuk menyambungkan e-wallet saat mengikuti seleksi pada gelombang terbaru.
Maka dari itu, pastikan untuk memeriksa dan memastikan bahwa rekening atau e-wallet kamu telah terhubung dengan akun Prakerja agar dapat menerima dana insentif yang sesuai. Jika ada kendala dalam menghubungkan, kamu bisa cari tahu dulu penyebabnya apa.
4. Akun E-Wallet Berstatus KYC
Selanjutnya, yang menyebabkan kamu gagal mencairkan insentif Prakerja adalah karena akun e-wallet yang disambungkan belum di-upgrade atau belum memiliki status KYC (Know Your Customer). Coba kamu cek lagi apakah ini yang menjadi penyebabnya.
Untuk mengatasi hal ini, kamu perlu melakukan upgrade KYC pada akun e-wallet yang terhubung dengan akun Prakerja. Proses upgrade KYC ini melibatkan pengunggahan foto KTP dan swafoto (selfie) sambil memegang KTP sebagai verifikasi identitas.
KYC merupakan proses verifikasi yang dilakukan oleh pihak e-wallet berdasarkan foto KTP dan swafoto yang kamu unggah. Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa informasi identitas yang kamu berikan adalah valid dan sesuai dengan data yang ada.
Namun, jika kamu menggunakan rekening bank sebagai metode pembayaran, biasanya kamu tidak perlu melakukan upgrade KYC. Hal ini karena bank umumnya sudah melakukan proses KYC saat kamu membuka rekening.
Pastikan untuk mengikuti langkah-langkah upgrade KYC yang disediakan oleh penyedia e-wallet. Tujuannya adalah agar akun kamu dapat diverifikasi dan memenuhi syarat untuk menerima dana insentif Prakerja.
5. Perbedaan Data E-Wallet dan Akun Prakerja
Jika kamu melihat ada perbedaan data KTP dan swafoto yang terdaftar pada akun e-wallet dengan yang ada di akun Kartu Prakerja, maka ini juga bisa menjadi penyebab insentif Prakerja gagal cair. Oleh sebab itu, coba cek ulang data di e-wallet dan akun Prakerja.
Pastikan bahwa data KTP dan swafoto yang kamu daftarkan pada akun e-wallet sama dengan yang terdaftar di akun Prakerja. Jika terdapat perbedaan seperti nama yang berbeda antara kedua akun tersebut, hal ini dapat mengakibatkan penundaan atau ketidakcairan dana insentif kamu.
Hal yang sama berlaku jika kamu menggunakan rekening bank sebagai metode pembayaran. Jika nama pemilik rekening bank berbeda dengan nama yang terdaftar pada akun Prakerja, maka dana insentif kamu juga tidak akan cair.
Pastikan bahwa informasi identitas yang terdaftar pada semua akun terkait, baik akun e-wallet maupun akun Prakerja, konsisten dan sesuai. Jika terdapat ketidakcocokan data, segera perbarui informasi tersebut agar sesuai dengan data resmi yang terdaftar pada KTP atau rekening bank.
Kesesuaian data antara akun e-wallet, akun Prakerja dan rekening bank, dapat memastikan bahwa dana insentif Prakerja akan dicairkan dengan lancar sesuai dengan harapan. Coba cek lagi ya.
6. Saldo E-Wallet Penuh
Salah satu alasan lain mengapa dana insentif Prakerja belum cair adalah karena saldo di e-wallet yang kamu gunakan telah mencapai batas maksimal penyimpanan. Setiap e-wallet umumnya memiliki batas atau limit tertentu untuk jumlah saldo yang dapat disimpan.
Pastikan untuk memeriksa saldo e-wallet yang terhubung dengan akun Prakerja. Jika saldo tersebut telah mencapai batas maksimal, maka dana insentif Prakerja tidak dapat ditransfer atau dicairkan.
Untuk mengatasi hal ini, pastikan e-wallet yang terhubung pada akun Prakerja masih memiliki saldo yang cukup atau dalam keadaan kosong. Jika saldo e-wallet sudah penuh, sebaiknya lakukan penarikan atau penggunaan dana yang ada di e-wallet tersebut sebelum mencairkan dana insentif Prakerja.
Pastikan untuk mengikuti petunjuk dari penyedia e-wallet terkait penanganan saldo penuh atau mencapai batas maksimal. Dengan memastikan saldo e-wallet masih dalam batas yang dapat menampung dana insentif Prakerja, kamu dapat memastikan agar dana insentif tersebut dapat dicairkan.
Baca Juga : Mengintip Dunia Programmer, Apa yang Tidak Dikatakan di Kampus!
Penutup
Kesimpulannya, terdapat beberapa faktor yang dapat menyebabkan gagalnya pencairan dana insentif Prakerja. Kehadiran yang tidak memenuhi syarat pada pelatihan, akun e-wallet yang tidak aktif atau belum di-upgrade, perbedaan data antara akun e-wallet dan akun Prakerja, serta saldo penuh di e-wallet merupakan beberapa penyebab umum yang perlu diperhatikan.
Untuk memastikan dana insentif Prakerja dapat dicairkan dengan lancar, kamu harus mematuhi persyaratan yang diberikan oleh pihak Kartu Prakerja, penyedia pelatihan dan penyedia e-wallet. Jika sudah melakukan semuanya tapi masih ada kendala, kamu bisa tanyakan pada pihak Prakerja.
Selain itu, hal penting lainnya yang tidak boleh kamu lewatkan adalah memilih pelatihan yang tepat dan mudah. Jika mengikuti pelatihan yang tepat, maka skills kamu akan meningkat. Tentunya, kamu juga dapat mengikuti pelatihan dengan nyaman hingga selesai.
Di GAMELAB.ID, terdapat pelatihan Prakerja yang mudah dan dapat membantu kamu optimasi skills. Ada pelatihan Instagram Marketing dan Musik Digital. Kabar baiknya, kamu bisa mendapatkan Ekstra Voucher Rp500.000 hanya dengan selesaikan salah satu pelatihan tersebut. Untuk informasi lebih lengkap, kamu bisa tanyakan ke Tim GAMELAB.ID di sini.