Interview atau wawancara kerja merupakan salah satu proses penting ketika hendak melamar pekerjaan. Setelah proses seleksi CV dan portofolio, kamu akan dihadapkan dengan pewawancara yang akan menilai langsung seperti apa kompetensi dan kepribadianmu. Tak sedikit pula yang gagal pada tahap ini karena kurangnya pengalaman.
Wawancara memang menjadi tahapan yang menentukan apakah kamu layak atau tidak untuk mendapatkan pekerjaan yang kamu inginkan. Maka dari itu etika dalam menghadiri interview ini harus benar-benar diperhatikan. Hal itu bertujuan untuk menambah nilai point kamu untuk ke tahapan selanjutnya, yaitu penerimaan calon karyawan baru.
Baca Juga : Manfaat dan Tips Efektif Membagi Waktu Untuk Bekerja Dengan Kuliah
Etika Saat Menghadiri Interview Kerja
Sebenarnya kunci untuk lolos tahap Interview ini adalah bagaimana kita bisa terlihat percaya diri untuk menunjukkan potensi diri. Sayangnya, beberapa orang justru sudah harus mendapatkan nilai minus hanya karena meremehkan etika wawancara yang baik. Nah, untuk terhindar dari kesalahan tersebut, coba kamu pelajari beberapa etika berikut agar proses wawancara berjalan lancar.
1. Datang Tepat Waktu
Datang tepat waktu bahkan datang lebih awal adalah poin pertama yang sangat penting dalam etika menghadiri interview kerja. Namun datang terlalu awal juga dapat mengganggu pihak rekrutmen dan membuatnya tidak nyaman sejak awal.
Perkirakan waktu supaya kamu tidak terlambat, namun juga tetap bisa mempersiapkan diri sebelum proses wawancara dimulai. Karena terlambat bukanlah hal yang bisa dimaklumi, maka kamu harus sudah bisa memberikan kesan baik di awal.
2. Perhatikan Penampilan
Penampilan merupakan salah satu faktor yang bisa menambah poin plus untuk sesi wawancara. Gunakan pakaian yang sopan, rapi, dan sesuai dengan pekerjaan yang kamu inginkan dan pastikan juga kebersihan diri.
3. Perhatikan Barang Bawaan
Jangan sampai smartphone milikmu berdering ketika sesi wawancara. Bisa-bisa fokus malah jadi teralihkan dan suasana yang sudah terbentuk akan menjadi kacau. Begitu pula dengan barang bawaan yang lain misalkan seperti tas jangan sampai meletakkannya diatas meja ya. Jangan lupa menggunakan map untuk menaruh CV dan portofolio agar membentuk kesan rapi dan sopan.
4. Duduklah Jika Sudah Dipersilahkan
Kesalahan ini sering sekali dilakukan untuk peserta interview. Padahal hal ini sangat sepele, namun ternyata menentukan bagaimana pewawancara menilai etika dan sopan santunmu, lho. Setelah dipersilakan, baru kamu bisa duduk dengan nyaman di kursi yang telah disediakan.
5. Hindari Body Language Yang Berlebihan
Bahasa tubuh akan mempertegas setiap pernyataanmu. Namun jangan sampai kamu menggunakannya secara berlebihan sehingga akan mengganggu. Penggunaan bahasa tubuh yang tepat akan memberikan arti positif bagi si pewawancara.
6. Gunakan Tata Kalimat Yang Baik Dan Benar
Bukan hanya mengenai bagaimana caranya menyampaikan jawaban saat diberinya pertanyaan, namun pilihan kata yang digunakan ternyata juga akan masuk dalam penilaian. Jadi jangan sembarangan dalam menggunakan kata-kata ketika menjawab, ya. Sebaiknya gunakan kata-kata yang sesuai dan tegas, namun tetap harus sopan.
6. Ucapka Terimakasih
Setelah selesai melakukan wawancara, jangan lupa untuk mengucapkan terima kasih. Hal ini tentu akan menambah nilai plus bagi dirimu di mata perusahaan.
Jadi, itulah tadi beberapa etika yang perlu dipahami agar proses wawancara berjalan lebih lancar. Namun, tidak bisa dipungkiri lagi, dengan persiapan matang juga bisa menjadi strategi lho, supaya bisa mudah lolos dalam tahap ini dan terpilihnya sebagai bagian dari perusahaan yang dituju.
Sumber :