Program Prakerja telah menjadi solusi bagi banyak orang Indonesia yang ingin meningkatkan keterampilan dan memperoleh bantuan dalam mencari pekerjaan atau memulai usaha. Namun, tidak jarang juga terdapat beberapa calon peserta yang gagal mendaftar pada gelombang tertentu. Oleh karena itu, dalam artikel ini, Gamelab Indonesia sebagai mitra program tersebut akan membahas lima alasan utama mengapa kamu mungkin gagal mendaftar pada Prakerja Gelombang 65.
Baca Juga : Mengintip Dunia Programmer, Apa yang Tidak Dikatakan di Kampus!
5 Persoalan Kenapa Tidak Lolos Daftar Prakerja Gelombang 65
Seperti yang sudah kita ketahui, bahwa Kartu Prakerja 2024 telah menjadi salah satu inisiatif yang sangat diharapkan bagi masyarakat Indonesia yang ingin memperoleh pekerjaan atau bahkan sebuah legitimasi melalui sertifikat yang diberikan. Namun, meskipun dianggap sebagai pintu masuk ke peluang yang lebih baik, beberapa calon peserta mengalami kegagalan dalam mendaftar pada gelombang tertentu. Mari kita telaah dengan lebih detail tentang lima alasan utama mengapa ada yang gagal daftar Prakerja Gelombang 65:
1. Data Diri Tidak Sesuai dengan KTP
Salah satu hal yang sering kali menjadi penyebab kegagalan pendaftaran Prakerja adalah ketidaksesuaian data diri dengan Kartu Tanda Penduduk (KTP). Proses verifikasi data pada program ini sangat ketat. Bahkan kesalahan kecil sekalipun dapat mengakibatkan penolakan pendaftaran. Oleh karena itu, penting sekali untuk memeriksa kembali data diri yang telah diisi agar sesuai dengan informasi yang tertera pada KTP. Hal ini termasuk penulisan nama lengkap, tanggal lahir, dan nomor KTP dengan tepat.
2. Tidak Sesuai Persyaratan
Setiap gelombang pendaftaran Prakerja memiliki serangkaian persyaratan yang harus dipenuhi oleh calon peserta. Persyaratan ini meliputi hal-hal seperti usia, pendidikan terakhir, status pekerjaan, dan mungkin juga kriteria lainnya yang relevan. Salah satu alasan umum mengapa pendaftaran ditolak adalah karena tidak memenuhi satu atau beberapa persyaratan yang telah ditetapkan. Penting untuk memastikan bahwa semua persyaratan telah terpenuhi sebelum melakukan pendaftaran.
3. Tidak Ikuti Tes Kemampuan Dasar (TKD)/Soal Kemampuan Belajar (SKB)
Sebelum dapat mendaftar ke dalam program Prakerja, calon peserta biasanya diharuskan menjalani tes kemampuan dasar atau tes kemampuan belajar. Tujuan dari tes ini adalah untuk mengukur kemampuan dasar dan kesiapan belajar peserta. Jika seseorang tidak mengikuti atau tidak lolos dalam tes ini, maka kemungkinan besar pendaftarannya akan ditolak. Karena itu, sangatlah penting untuk mempersiapkan diri dengan baik sebelum mengikuti tes ini.
4. Tidak Menonton 3 (tiga) Video tentang Kartu Prakerja, Setelah Lolos Tes
Setelah lolos dalam tes kemampuan dasar, calon peserta biasanya diharuskan untuk menonton tiga video yang memberikan informasi mendalam tentang Kartu Prakerja. Video-video ini penting karena memberikan pemahaman yang lebih baik tentang program Prakerja. Termasuk di dalamnya adalah cara mengakses pelatihan, bantuan yang akan diterima, dan proses selanjutnya setelah pendaftaran. Jika seseorang tidak menonton ketiga video ini, maka pendaftaran mereka mungkin akan ditolak.
5. Kuota Gelombang 65 Sudah Penuh
Salah satu alasan yang tidak bisa dihindari adalah kuota pendaftaran yang telah terpenuhi. Setiap gelombang pendaftaran Prakerja memiliki batasan kuota peserta yang ketat. Jika seseorang gagal mendaftar, bisa jadi karena kuota gelombang tersebut telah terpenuhi sebelum mereka mengajukan pendaftaran. Oleh karena itu, sangat disarankan untuk segera mendaftar begitu gelombang pendaftaran dibuka untuk menghindari kejadian seperti ini.
Pendaftaran untuk program Prakerja bisa menjadi proses yang rumit dan membutuhkan perhatian ekstra terhadap detail-detail kecil. Maka, penting sekali untuk memastikan bahwa data diri sesuai, memenuhi semua persyaratan, mempersiapkan diri dengan baik untuk tes, menonton video informasi, dan segera mendaftar begitu gelombang pendaftaran dibuka. Akan tetapi, janganlah berkecil hati karena Prakerja akan selalu membuka gelombang baru setiap tahunnya.
Lalu, untuk kamu yang sekarang calon peserta Kartu Prakerja 2024 dan masih bingung mencari mitra industri untuk optimasi skill, kamu bisa mengawali dengan menentukan minat dan bakat terlebih dahulu. Apakah kamu ingin berakarier di industri IT, kreatif, atau menjadi freelancer yang profesional? Jika sudah menentukan, kamu bisa pilih Gamelab Indoneisa karena satu-satunya mitra yang memiliki macam-macam kelas seperti pemrograman, marketing, hingga desain. Yuk, langsung saja pilih kelas Prakerja di sini!